Rabu, 20 Januari 2016

Laporan Percobaan Indikator asam basa

A. Judul
Indikator Asam Basa dan Indikator Alam

B. Tujuan
Mempelajari berbagai larutan asam-basa dengan beberapa indikator dan berbagai jenis bahan alami yang dapat digunakan sebagai indikator asam-basa.

C. Landasan Teori
          Indikator asam basa yaitu Zat yang memberi warna berbeda dalam  lingkungan asam dan lingkungan basa (zat yang warnanya dapat berubah saat berinteraksi atau bereaksi dengan senyawa asam maupun senyawa basa).
  • Teori asam basa
Menurut Arrhenius
Asam ialah senyawa yang dalam larutannya dapat menghasilkan ion H+.
Basa ialah senyawa yang dalam larutannya dapat menghasilkan ion OH-.
  • Menurut Bronsted-Lowry
Asam ialah proton donor, sedangkan basa adalah proton akseptor.
Contoh:
1) HAc(aq) + H2O(l)   « H3O+(aq) + Ac-(aq)
asam-1    basa-2        asam-2       basa-1
HAc dengan Ac- merupakan pasangan asam-basa konjugasi.
H3O+ dengan H2O merupakan pasangan asam-basa konjugasi.
2) H2O(l) + NH3(aq)   « NH4+(aq) + OH-(aq)
asam-1   basa-2          asam-2     basa-1
H2O dengan OH- merupakan pasangan asam-basa konjugasi.
NH4+ dengan NH3 merupakan pasangan asam-basa konjugasi.
            Pada contoh di atas terlihat bahwa air dapat bersifat sebagai asam (proton donor) dan sebagai basa (proton akseptor). Zat atau ion atau spesi seperti ini bersifat ampiprotik (amfoter).
      a.      Kertas lakmus
            Ada dua macam kertas lakmus yang biasa digunakan untuk mengenali senyawa asam atau basa, yaitu kertas lakmus merah dan kertas lakmus biru.
      b.     Indikator Asam Basa
            Indikator asam basa adalah suatu zat yang memberikan warna berbeda pada larutan asam dan larutan basa. Dengan adanya perbedaan warna tersebut, indikator dapat digunakan untuk mengetahui apakah suatu zat bersifat asam atau basa.
       c.      Indikator alami (terbuat dari zat warna alami tumbuhah)
            Indikator alami hanya bisa menunjukkan apakah zat tersebut bersifat asam atau basa, tetapi tidak dapat menunjukan nilai pH-nya. Contohnya kayak Ekstrak bunga kamboja putih dan bunga pacar air merah. Ekstrak kunyit.dll.

D. Alat dan Bahan
1.      Pelat tetes (14/1)
2.      Kertas lakmus merah/biru (12/12 helai)
3.      Mortar
4.      Pipet tetes (14)
5.      Mahkota bunga (merah,ungu,putih,kuning)
6.      Kunyit
7.      Ekstrak manggis
8.      Air suling 5 mL
9.      Corong
10.  Pengaduk
11.  Gelas kimia
12.  Larutan :
a)      Air kapur 5 mL
b)      Cuka 5mL
c)      Gula 5mL
d)     Amonia 5mL
e)      HCl 5mL
f)       NaOH 5mL
g)      NaCl 5mL
h)      Alkohol 5mL
i)        Air sabun 5mL

E. Langkah Kegiatan
1.      Mempersiapkan alat dan bahan.
2.      Memberi label di pelat tetes sesuai nama larutan.
3.      Mengambil semua larutan menggunakan pipet tetes yang berbeda ke dalam pelat tetes.
4.      Memasukkan lakmus merah terlebih dulu dan mengamati perubahan warna lakmus merah. Mencatat data dalam lembar kerja.
5.      Memasukkan lakmus biru dan mengamati perubahan warna lakmus biru. Mencatat data dalam lembar kerja.
6.      Menumbuk mahkota bunga (merah,ungu,putih,kuning), kunyit, dan ekstrak manggis secara bergantian dengan menggunakan mortar alu.
7.      Memasukkan ke dalam pelat tetes, per tumbukan dibagi menjadi 3.
8.      Meneteskan larutan air kapur, cuka, dan aquades
9.      Mengamati perubahan yang terjadi setelah dan sebelum dilakukan penetesan larutan. Mencatat ke dalam lembar kerja.
10.  Mengambil air kapur dan cuka ke dalam pelat tetes sebanyak 4 kali.
11.  Meneteskan indikator buatan yaitu MO, PP, MR, BTB.
12.  Mengamati perubahan yang terjadi dan mencatat ke dalam lembar jawab.
13.  Mencuci semua alat dan menyusun laporan sementara.

F. Hasil Pengamatan
1.      Pengujian dan Pengelompokan Larutan
No
Bahan Indikator
Perubahan Warna
Sifat Larutan
Kertas Lakmus Merah
Kertas Lakmus Biru
Asam
Netral
Basa
1.
Gula
Merah
Biru


2.
Amonia
Biru
Biru


3.
Hidrogen Klorida
Merah
Merah


4.
Natrium Hidroksida
Biru
Biru


5.
Natrium Klorida
Merah
Biru


6.
Natrium Karbonat
Biru
Biru


7.
Cuka
Merah
Merah


8.
Air sabun
Biru
Biru


9.
Etanol / Alkohol
Merah
Biru



2.      Pengujian dengan Ekstrak Mahkota Bunga
No.
Nama Bunga/Bahan Alami yang diuji
Warna Ekstrak Mahkota Bunga / Bahan Alami
Warna Ekstrak Mahkota Bunga setelah ditambah
Asam Cuka
Air Kapur
1.
Bunga Pukul Empat
Merah
Merah darah
Coklat
2.
Bunga Ungu
Ungu
Merah
Hijau
3.
Bunga Putih
Putih
Kuning
Tidak Berwarna
4.
Bunga Kuning
Kuning
Kuning Kecoklatan
Kuning
5.
Kunyit
Orange
Kuning
Merah Kecoklatan
6.
Ekstrak Manggis
Coklat
Coklat tua
Coklat muda


3.  Pengujian dengan Indikator
Larutan
Indikator
PP
MO
MM / MR
BTB
Asam (Cuka)
Tak Berwarna
Merah
Merah Muda
Orange
Basa (Air Kapur)
Merah
Kuning
Kuning
Biru

Keterangan :
Metil jingga (MO),
Metil Merah (MM),
Bromtimol Biru (BTB),
Fenolftalein (PP)
  
G. Pembahasan
            Dari percobaan pertama dapat diketahui bahwa terdapat pengelompokan larutan melalui kertas lakmus. Yang termasuk kelompok asam adalah larutan HCl dan cuka, karena kertas lakmus merah tidak berubah dan kertas lakmus biru berubah warna menjadi merah. Yang termasuk kelompok basa adalah amonia, NaOH, NaCO3, dan air sabun, karena kertas lakmus biru tidak berubah dan kertas lakmus merah berubah warna menjadi biru. Juga yang termasuk kelompok netral adalah gula, NaCl, dan etanol/alkohol, karena kertas lakmus merah maupun biru tidak berubah warna.
            Dari percobaan kedua dapat diketahui bahwa asam cuka yang diteteskan ke indikator warna merah dari bunga pukul empat akan berwarna merah darah dan air kapur akan berwarna coklat. Yang kedua, asam cuka yang diteteskan ke indikator warna ungu dari bunga ungu akan berwarna merah dan air kapur akan berwarna hijau. Yang ketiga, asam cuka yang diteteskan ke indikator warna putih dari bunga putih akan berwarna kuning dan air kapur tidak berwarna. Yang keempat, asam cuka yang diteteskan ke indikator warna kuning dari bunga kuning akan berwarna kuning kecoklatan dan air kapur akan berwarna kuning. Yang kelima, asam cuka yang diteteskan ke indikator warna orange dari kunyit akan berwarna kuning dan air kapur akan berwarna merah kecoklatan. Yang terakhir, asam cuka yang diteteskan ke indikator warna coklat dari ekstrak manggis akan berwarna coklat tua dan air kapur akan berwarna coklat muda.
            Dari percobaan ketiga, dapat diketahui bahwa larutan yang dikategorikan asam, misalnya asam cuka jika ditetesi oleh larutan fenolftalein (PP) akan tidak berwarna, jika ditetesi Metil Jingga (MO) akan berwarna merah, jika ditetesi Metil Merah (MM) akan berwarna merah muda, dan jika ditetesi Bromtimol Biru (BTB) akan berwarna orange. Sedangkan untuk mengetahui larutan tersebut termasuk larutan basa, misalnya air kapur maka jika ditetesi oleh larutan fenolftalein (PP) akan berwarna merah, jika ditetesi Metil Jingga (MO) akan berwarna kuning, jika ditetesi Metil Merah (MM) akan berwarna kuning, dan jika ditetesi Bromtimol Biru (BTB) akan berwarna biru.

H. Pertanyaan
1.      Apakah pengujian dengan kertas lakmus dapat membedakan sifat larutan baik asam, basa, maupun netral ?
2.      Dari pengujian dengan ekstrak mahkota bunga, air bunga yang manakah yang dapat digunakan sebagai indikator asam basa yang baik ? Jelaskan !
3.      Dapatkah daun mahkota bunga bertindak sebagai indikator ?

Jawab
1.    Ya
2.    Air bunga pukul empat dan bunga ungu. Karena kandungan pigmen warna pada mahkota bunga tersebut banyak dan menghasilkan warna yang kental dan pekat, sehingga bisa digunakan sebagai indikator asam basa
3.    Ya bisa

I. Kesimpulan

            Kesimpulan yang kami dapatkan setelah melakukan beberapa percobaan bahwa berbagai larutan asam basa dapat diketahui dengan beberapa indikator tidak hanya dengan stik dan indikator universal tetapi dengan dapat menguji asam basa dengan menggunakan beberapa larutan seperti Metil Jingga (MO) Metil Merah (MM), Bromtimol Biru (BTB), Fenolftalein (PP), dan PI. Kita dapat membuat indikator yang lain seperti dari bahan alami yaitu, berbagai macam daun-daunan dan bunga-bunganan. 

1 komentar:

  1. How to make money from sports betting - WorkTOMAKEE
    Sports Betting at a BetMGM 바카라 Sportsbook. Bet on งานออนไลน์ all of your favorite sports, including soccer, 메리트 카지노 주소 basketball, baseball, and hockey. Sports Gambling 101: A Beginner's Guide.

    BalasHapus